Minggu, 29 September 2013

OLDIES

Kenapa orang suka oldies alias hal-hal yang berbau masa silam, kuno, tua? Sebagian orang beralasan karena berkaitan dengan kenangan. Dan kenangan itu selalu indah.

Misalnya Anda suka lagu tahun 70-an karena mengingatkan Anda pada masa-masa pacaran. Tapi alasan itu tidak selalu benar. Banyak bukti yang menyatakan bahwa alasannya sesungguhnya tak beralasan.

Pusing? Maksudnya, alasan menyukai sesuatu itu seringkali terjadi begitu saja. Saya suka The Beatles padahal ketika saya lahir mereka bahkan sudah bubar. Artinya, alasan saya menyukai mereka jelas bukan karena soal kenangan atau keterkaitan dengan masa silam.

Bahkan banyak yang lebih parah. Anak-anak SMP tergila-gila The Beatles yang seusia kakek mereka. Mengatakan mereka mengenang masa muda jelas sangat tidak masuk akal :)

Contoh yang lain misalnya penggemar benda-benda antik, mobil kuno, dan sebagainya yang masih berusia muda. Sangat tidak mungkin mengaitkan kegemaran mereka dengan soal usia. Jadi apa sesungguhnya alasan menyukai produk-produk masa lalu?

Tak ada alasan pasti. Tapi, selain berlindung di balik soal selera, ada benang merah yang mengarahkan kita ke sana. Produk masa lalu sesungguhnya adalah catatan sejarah. Proses terciptanya sebuah produk - lagu, mobil, perangko, atau apa pun itu - pasti dipengaruhi oleh kondisi sosial dan budaya pada zamannya.

Disadari atau tidak, aura proses penciptaan itu melekat pada produk yang dihasilkannya. Dan mungkin itu yang membuat kita terseret ke masa lalu, pun saat kita bahkan tidak mengenal zaman ketika produk tersebut lahir.

Upaya mengenal masa lalu itu justru menarik. Membayangkan dan mereka-reka seperti apa kiranya atmosfir masa lalu adalah sebuah pengalaman unik.

Tentu saja ini bisa salah, sebab hal-hal yang menyangkut perasaan dan selera memang susah untuk dijelaskan. Dan tak perlu merasa bersalah jika Anda termasuk penggemar oldies.

Oldies memang keren kok.


P.S.: Jika ada waktu, saya masih punya beberapa tulisan lain untuk Anda: